Minggu, 04 Januari 2009

pembelajaran TIK.. chapter 4

CHAPTER 4

MAKING INSTRUCTIONAL CHOICE

Proses mengajar adalah informasi dalam pembuatan keputusan setiap hari guru di kelas membuat keputusan tentang pembelajaran murid.

Pedoman untuk guru dalam pembuatan keputusan

Pemilihan model dan strategi dalam pembelajaran dan metode pembelajaran sangatlah kompleks. Pedoman pembuat keputusan oleh Carel Roger (1961):

  1. Guru bertanggung jawab atas suasana kelas
  2. Guru membantu untuk mencapai tujuan individu & kelompok di kelas
  3. Guru sebagai pengajar yang mempunyai kesadaran, tujuan, dan motivasi tinggi untuk pembelajaran
  4. Guru membuat batasan yang luas dalam pembelajaran
  5. Guru memberikan kenyamanan bagi individu maupun kelompok di kelas
  6. Guru sebagai pengajar memberikan pemahaman kepada siswa
  7. Guru berinisiatif melakukan pendekatan, berbagai cerita baik dengan perempuan maupun laki-laki.
  8. Guru harus peka terhadap ekspresi-ekspresi murid
  9. Gurumenjadi fasilitator untuk murid-murid nya.

Beberapa variable yang harus di pertimbangkan ketika memilih model pembelajaran, strategi dan metode untuk di kelas, unit atau dalam pembelajaran di antaranya adalah:

    • Hasil dari pengalaman siswa
    • Bagian dari pemahaman yang tepat
    • Tingkatan yang di pilih siswa
    • Bentuk interaktif yang tepat
    • Hal-hal dalam pembelajaran yang harus di kembangkan
    • Adanya pembatasan pembelajaran

Membuat pilihan pengajaran itu tidak mudah karena dalam beberapa situasi tidak semua variable bias memuat hal yang sama. Guru mungkin harus mengeset perioritas dan membuat peringan. Suatu waktu itu membangkitkan keinginan untuk memiliki variasi membangun atau memelihara minat siswa. Mungkin berpijak pada tingkatperkembangan siswa atau kurangnya pengalaman, sebuah etode pengajaran partikuler mungkin tidak tepat. Di semua kasus guru harus jelas mengenai objek yang dibahas bagian dari pengetahuan yang menjadi landasan pembelajaran.

Pemilihan dari isi dan pengalaman.

Isi dan proses seleksi harus berdasarkan potensi untuk membantu siswa dalam mempercepat sasaran. Isi dan pengalaman harus melewati sebuah bagian, kesatuan, yang terdiri darii social afektif, psikomotor, dan kognitif harus dipertimbangkan. Contoh dari tipt hassil pemahaman tertulis di bawah ini.

- fakta dan informasi

- Berfikir Kritis

-Konsep

- Berfikir Kreatif

- Pemahaman Umum

- Ekspresif

- Skil psikomotor bertahap

- Skil perorangan atau kelompok

- Skil Kognitif bertahap

- Sikap Apresiasi

- Siswa yang bebas

- Nilai

Mempertimbangkan kedua contoh meliputi :

1. Penelitian Menunjukan fakta dan Informasi dapat menjadi pembelajaran yang efisien, tegas, dan strategi pengajaran langsung serta dapat menjadi pembelajaran dalam kelompok belajar maupun interaktif. Itu sudah menjadi contoh kelompok belajar untuk memimpi diri sendiri dan dalam perkembangan social.

2. Jika Pengajar Ingin siswa dapat menyelesaikan masalah. Siswa harus aktif. Interaksi dapat menjadikan keuntungan bagi pengajar untuk memilih strategi pengajaran yang mungkin dapat digunakan. Daam strategi tidak langsung atau Tanya jawab atau strategi pengalaman pemecahan dapat juga mengemnagkan belajar mandiri.

Secara langsung atau tidak langsung rangkaian yang benar untuk konsep mengajar proses dan keahlian, guru harus benar harus memilih cara pembelajaran di kelas dengan mempertimbangkan beberapa factor :

· Siapa adak didik yang akan diajar. Murid akan mengikuti pelajaran dan berpartisipasi dengan aktif ketika pembelajaran menggunakan media.

· Mengajar harus memiliki predikat karena guru memiliki informasi dari tingkatan yang akan diajarkan.

· Guru melakukan evaluasi agar murud lebih mengerti dan ingat dalam belajar mengajar.

· Berapa banyak wakti yang dibutuhkan pengajar dalam menyampaikan materi

Beberapa perintah mengenai metode dan strategi mengajar secara langsung sebagai contoh pertanyaan yang bersifat didaktik dan penguasaaan pengajar strategi belajar sangat memusat kepada murid untuk lebih focus dan aktif dalam belajar mengajar.

Faktor yang harus diambil untuk pertimbangan ketika menentukan tingkatan pilihan siswa :

  • Kepemilikan promosi siswa dan hasil dari motifasi
  • Tingkatan lingkungan yang pantas
  • Proses Kemampuan individu maupun kelompok.
  • Kemampuan mandiri
  • Tingkat Respon siswa dalam pembelajaran
  • Ketersediaan sumber yang tertulis maupun tidak tertulis

Memilih tipe interaksi variaber umum dalam memilih pendekatan pembelajaran adalah tipe keinginan berinteraksi, mendasar interaksi antara kelas kecil individu dan kelas besar. Siswa memiliki tipe pilihan dalam interaksi dan guru harus peduli terhadap pilihan mereka. Membuat penyatuan kurikulum secara terpisah dan pemilihan pendekatan pembelajaran dengan sisi pentingnya contoh : strategi pembelajaran yang spesifik dalam membantu perkembangan model komynikasinya yaitu medengarkan, berbicara, menulis, dan membaca.

Praktek mempertimbangkan penambahan dari variaber sebelumnya yang harus dipertimbangkan diantaranya pribadi, jasmani, dan keuangan.

Latar belakang Pelajar

Pendekatan Pembelajaran membutuhkan pemahaman siswa atau tidak ? jika begitu bias didapat selama pembelajaran siswa bisa merespon dengan baik atau tidak tergantung latar belakang pelajar

Latar belakang guru

Guru sebagai pengajar akan memilih stategi atau metode pengajaran yag dipengaruhi oleh latar belakang guru.

Biaya

Stategi dan pembelajaran disesuaikan dengan kebutuhan fisik dan tambahan yang sesuai dengan biaya yang ada.

Lingkungan Fisik

Ruangan Kelas dan sekolah mengakomodasikan strategi atau metode yang dipilih dengan batasan situasi dan adaptasi yang dibuat untuk mengakomodasi dari kegunaan metode ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar